Real Madrid bakal bertemu dengan Manchester City di leg pertama babak babak 16 besar Liga Champions 2019/20. Laga tersebut bakal tersaji di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (27/2) pukul 03.00 WIB.
Kesulitan di fase grup, Real Madrid finis di urutan kedua dengan selisih lima poin dari Paris Saint-Germain. Sedangkan kegagalan menang di dua laga terakhir membuat Los Blancos turun ke posisi kedua La Liga.
Kini, skuad Zinedine Zidane berusaha kembali ke tren positif. Sayangnya, misi tersebut bakal berat lantaran tanpa Eden Hazard yang cedera engkel. Gelandang serang asal Belgia tersebut menyusul Marco Asensio dan James Rodriguez yang sudah absen duluan.
Manchester City di sisi lain berhasil lolos dari fase grup dengan mudah. Skuad arahan Pep Guardiola sukses unggul tujuh angka di atas runner-up Atalanta, tak terkalahkan dengan koleksi 14 poin.
Namun, performa City di Premier League menurun dari musim lalu. Terlebih baru-baru ini klub milik Sheikh Mansour tersebut mendapat hukuman dari UEFA, berpotensi membuat mereka absen di Liga Champions di dua musim kedepan.
Beda dengan Madrid, kembalinya Raheem Sterling membuat Pep bisa menurunkan kekuatan penuh. Hanya Leroy Sane yang masih akan absen, setelah sebelumnya mengalami cedera panjang.
Jelang laga Real Madrid menghadapi Manchester City di Liga Champions, berikut lima fakta menarik yang bisa disimak terlebih dahulu.
1. City tak pernah menang lawan Madrid
Manchester City sudah empat kali bertemu Real Madrid, seluruhnya di Liga Champions. Namun, tak sekalipun The Citizens berhasil meraih kemenangan atas Los Blancos.
Adapun dari empat laga tersebut, City kalah dua kali ketika menghadapi Madrid di Santiago Bernabeu, sisanya imbang dua laga di Stadion Etihad.
2. Madrid menang di empat pertemuan terakhir lawan klub Inggris
Tercatat di empat pertemuan terakhir dengan klub Inggris di fase gugur Liga Champions, Real Madrid selalu bisa menang.
Pertama dengan agregat 5-0 kontra Tottenham di perempat final musim 2010/11, Lalu Los Blancos dengan agregat 3-2 atas Manchester United di babak 16 besar 2012/13, kemudian City di semifinal musim 2015/16, terakhir menang 3-1 atas Liverpool di final 2017/18.
3. City selalu gugur di laga dua leg kontra klub Spanyol
Bermain di laga dua leg fase gugur Liga Champions, Manchester City selalu terdepak di tiga pertemuan terakhir kontra klub Spanyol.
Tercatat City kalah agregat 1-4 dari Barcelona di babak 16 besar musim 2013/14, kemudian semusim kemudian di babak yang sama juga kontra Blaugrana dengan agregat 1-3. Adapun semifinal 2015/16, City tumbang dari Madrid dengan agregat 0-1.
4. Rekor Madrid dan City lolos ke fase gugur
Real Madrid merupakan tim yang paling sering lolos ke fase gugur, yakni di 23 musim beruntun. El Real memulai rekor tersebut dari musim 1997/98 hingga sekarang.
Sementara City, tercatat sudah tujuh kali beruntun mereka sukses lolos ke fase gugur Liga Champions. The Citizens minimal mencapai perempat final Liga Champions di tiga dari empat musim terakhir.
5. Zidane menang di 12 pertemuan fase gugur Liga Champions
Sejak musim 2015/16, tercatat Zinedine Zidane selalu menang di 12 pertemuan fase gugur Liga Champions, tiga diantaranya merupakan partai final.
Kini telah mengoleksi tiga trofi Liga Champions, Zidane punya rekor yang sama dengan Bob Paisley bersama Liverpool dan Carlo Ancelotti dengan AC Milan dan Real Madrid. (bob)