3 Klub yang Secara Mengejutkan Gugur di Babak 32 Besar Liga Europa

Konten dari Pengguna
28 Februari 2020 14:39 WIB
Tulisan dari Berita Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Foto ini mungkin mengganggumu, apakah tetap ingin melihat?

Momen ketika Arsenal kebobolan di... oh, well, menit ke-119. Foto: REUTERS/David Klein
Momen ketika Arsenal kebobolan di... oh, well, menit ke-119. Foto: REUTERS/David Klein
ADVERTISEMENT

Sepak bola Eropa telah memasuki sepertiga akhir musim. Adapun kompetisi Liga Europa baru saja mengakhiri babak 32 besar, menghadirkan kejutan dengan gugurnya beberapa klub-klub kandidat juara.

ADVERTISEMENT

Rata-rata klub besar lolos seperti yang diharapkan. AS Roma unggul agregat 2-1 atas Gent, Bayer Leverkusen tumbangkan Porto dengan agregat 3-1, Inter menang atas Ludogorets 2-0 dan 2-1, sedangkan Sevilla menang gol tandang kontra CFR Cluj.

Adapun setelah ditahan 1-1 pada leg pertama, Manchester United mengamuk di kandang sendiri dengan skor 5-0 atas Club Brugge. Kuda hitam Wolves, meski kalah di leg kedua dari Espanyol, berhasil lolos dengan agregat 6-3.

Tinggal RB Salzburg dan Eintracht Frankfurt yang belum bermain, ditunda karena faktor cuaca. Namun, Frankfurt bakal lebih diunggulkan lantaran sudah mengalahkan Salzburg di leg pertama dengan skor 1-4. Akan mengejutkan bila akhirnya terjadi come back.

Bicara mengenai hasil mengejutkan, ada tiga klub yang secara tak terduga gugur di babak 32 besar ini. Berikut ketiga klub tersebut.

ADVERTISEMENT

1. Benfica

Menghadapi Shakhtar Donetsk, Benfica memang kalah 1-2 di leg pertama. Meski begitu, klub berjuluk As Aguias tersebut diunggulkan untuk lolos dengan bermain di depan publik sendiri di leg kedua. Namun, skor akhir di Estadio da Luz justru berkata lain.

Benfica bermain imbang 3-3 dengan tim tamu, gagal lolos ke babak 16 besar. Padahal, skuad arahan Bruno Lage tersebut sempat unggul 3-1, sebelum akhirnya Shakhtar menyamakan kedudukan.

Kegagalan klub yang disebut tersukses di Portugal tersebut tentu mengejutkan. Terlebih musim lalu mereka berhasil mencapai babak perempat final, meski akhirnya kalah juga secara mengejutkan dari Eintracht Frankfurt.

2. Ajax

Kemenangan 2-1 atas Getafe berhasil diraih Ajax di Johan Cruyff Arena. Namun, klub asal Belanda tersebut tetap terdepak dengan agregat 2-3, setelah sebelumnya takluk dua gol tanpa balas di kandang Getafe.

ADVERTISEMENT

Kehilangan Matthijs de Ligt dan Frenkie de Jong kini jelas memberikan efek kepada skuad arahan Erik ten Hag. De Godenzonen kesulitan untuk menciptakan performa seperti musim lalu. Laga tersebut jadi buktinya, Ajax kalah mengejutkan dari Getafe.

Tim tamu unggul duluan lewat Jamie Mata di menit kelima, tapi langsung dibalas Ajax lima menit kemudian lewat Danilo. Butuh dua angka lagi, hanya gol bunuh diri Mathias Olivera yang jadi tambahan buat tuan rumah, membuat Ajax terdepak dari Liga Malam Jumat.

3. Arsenal

Foto ini mungkin mengganggumu, apakah tetap ingin melihat?

Aubameyang ketika tendangannya meleset. (Foto: Getty Images)

Merupakan salah satu kandidat juara kompetisi, Arsenal diprediksi bakal lolos dengan mudah di babak 32 besar Liga Europa. Terlebih, di kandang Olympiacos, Arsenal berhasil menang dengan skor 0-1.

Kejutan kemudian terjadi kepada klub yang merupakan finalis Liga Europa musim lalu tersebut. Bermain di Stadion Emirates, skuad arahan Mikel Arteta justru harus gugur di kompetisi kasta kedua Eropa tersebut, usai tim tamu menang dengan skor 1-2.

ADVERTISEMENT

Gol tunggal Pape Abou Cisse broke memaksa Arsenal dan Olympiacos memainkan perpanjangan waktu. Sempat kembali unggul lewat gol akrobatik Pierre-Emerick Aubameyang, gol Youssef El-Arabi membuat The Gunners tumbang lantaran gol tandang. Arsenal pun jadi tim Premier League pertama yang gugur di kompetisi Eropa. (bob)