Wali Kota Banjarmasin Ingin Tsunami Syahadat

Konten Media Partner
25 September 2018 11:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Banjarmasin Ingin Tsunami Syahadat
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
banjarhits.id, Banjarmasin – Pentas drama Damarwulan menutup Festival Seni dan Budaya dalam rangkaian puncak Hari Jadi ke-492 Kota Banjarmasin pada Senin malam (24/9/2018). Seni tradisional itu tampil di atas tongkang di kawasan Sungai Martapura, Taman 0 Kilometer, Banjarmasin.
ADVERTISEMENT
Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina mengatakan penampilan pentas seni dan budaya untuk memberi hiburan dan meningkatkan wisata Kota Banjarmasin. Selain darmawulan, ada penampilan kelompok musik The Kepiting dan Banua Raya Simfony.
"Saya ucapkan terima kasih kepada panitia rangkaian hari jadi, karena sejak tanggal 18 hingga 24 September menggelar acara ini dan mudah-mudahan acara ini bisa menghibur warga Kota Banjarmasin dan menjadi ageda tahunan wisata Kota Banjarmasin,” uap Ibnu Sina sesaat sebelum menutup festival (24/9).
Ibnu Sina berharap ke depannya seluruh rangkaian ini bisa disosialisasikan jauh-jauh hari, sehingga bisa dinikmati para pengunjung yang tidak hanya dari Kota Banjarmasin tapi dari luar Kota Banjarmasin.
"Semoga ini jadi introspeksi bagi kami semua dan semakin menegaskan Kota Banjarmasin sebagai kota sungai dengan budaya sungai, dengan even dan festival gelarannya, dimana seluruh ruang publik menjadi ruang budaya untuk seluruh masyarakat berekspresi,” kata Ibnu.
ADVERTISEMENT
Adapun saat perayaan Hari Jadi ke-493 Kota Banjarmasin pada 2019, Ibnu meminta panitia menghadirkan pentas drama kolosal dengan jumlah pemain sebanyak 493 orang penari.
“Kalau 150 orang penarinya bisa menciptakan gelombang kalimat syahadat. Semoga nanti 493 orang bukan gelombang lagi yang tercipta, tetapi tsunami kalimat syahadat,” pungkas Ibnu Sina. (Zahidi)