Jalur Kereta Anjlok di Lebakjero-Nagreg Sudah Bisa Dilalui

Konten Media Partner
4 Juni 2019 20:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lokomotif di Stasiun Bandung. (Iman Herdiana)
zoom-in-whitePerbesar
Lokomotif di Stasiun Bandung. (Iman Herdiana)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
BANDUNG, bandungkiwari - Jalur anjloknya Kereta Api (KA) 215 Serayu Pagi jurusan Purwokerto-Pasar Senen di KM 193 + 7 antara Stasiun Lebakjero-Stasiun Nagreg, Kabupaten Bandung, saat ini sudah bisa dilewati kembali.
ADVERTISEMENT
Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Noxy Citrea mengatakan, kereta yang pertama lewat adalah KA Lodaya dari Solo Balapan menuju Bandung pada pukul 17.18 WIB.
“Sudah selesai pada pukul 16.05 WIB dan kereta yang pertama lewat adalah KA Lodaya. Saat ini di lokasi diterapkan pembatasan kecepatan 10 km/jam,” kata Noxy via pesan singkat, Selasa (4/6).
Sebagai imbas dari kejadian ini, KA Kutojaya selatan tambahan relasi Kutoarjo-Kiaracondong dan KA Argo Wilis dari Surabaya Gubeng tujuan Bandung memutar ke lintas utara dari Kroya, Purwokerto, Cirebon, Cikampek, Purwakarta dan Bandung.
Noxy juga kembali memohon maaf atas gangguan perjalanan kereta api yang diakibatkan kejadian ini.
Sebelumnya, KA 215 Serayu Pagi jurusan Purwokerto-Pasar Senen anjlok di petak jalan antara Stasiun Lebak Jero dan Stasiun Nagreg di Km 193+7, Selasa sore.
ADVERTISEMENT
Laporan pertama kali KA Serayu anjlok diterima dari masinis pada pukul 12.36 WIB.
Selanjutnya pihak KAI langsung menindaklanjuti dengan mengirimkan petugas dan kereta penolong ke lokasi untuk segera melakukan evakuasi. Tidak ada korban dalam kejadian tersebut. (Ananda Gabriel)