“Bar shooting Angling Darma, lanjut karnaval di Citayam Fashion Week… Slebeew,” begitu bunyi takarir status WA kenalan saya pada akhir Juli lalu. Kalimat itu menggenapi foto dirinya dalam balutan beskap merah muda, blangkon, dan celana panjang hitam. Tentu, kenalan yang mengabdi di salah satu lembaga pemerintah di sebuah kota di Jawa Tengah ini tidak sungguhan terlibat penggarapan sinetron kolosal atau menyeberang penuh gaya di CFW. Dalam lintas usia, kota, pergaulan, dan pasti selera berbusana, ia adalah salah satu warga negara Indonesia yang dipersatukan oleh euforia satu kata: slebew.
Jika Anda mengetikkan kata “slebew” di Google, langsung tampak beban moral arti yang harus ditanggung kata ini alih-alih pencetus atau penuturnya. Situs-situs dewasa misalnya, semula memanfaatkan kata “slebew” untuk menyamarkan konten. Berita-berita di portal daring tampil dengan judul dramatis untuk meyakinan bahwa “slebew” mengandung konotasi buruk yang mengarah ke pornografi; “Arti Kata Slebew yang Dipopulerkan Jeje, Gak Boleh Asal Sebut!”; “Duh! Ternyata Ini Arti Kata Slebew yang Biasa Diucapkan Jeje”; “Jangan Sembarangan Ucapkan Kata Slebew, Ini Makna yang Membuatnya Diblokir Kominfo”; “Ternyata Ini Arti Kata Slebew ‘Jeje’, Bukan untuk Anak-anak!”; dan “Ucapkan Slebew Sembarangan Bisa Berujung Kena Blokir Kominfo, Alasannya?”
Namun, beban moral bahasa nyatanya tidak meredupkan nasib sebuah kata. Nasib baik terkadang justru berpihak pada kata berkonotasi ataupun berdenotasi buruk. Di Instagram, sampai 13 Agustus 2022, ada sekitar 35,1 ribu postingan menggunakan #slebew—dari konten video lucu, unggahan foto yang sama sekali tidak terkait CFW atau Jeje, sampai iklan jualan. Slebew menjadi kata yang sering dipakai.
Lanjut membaca konten eksklusif ini dengan berlangganan
Keuntungan berlangganan kumparanPLUS
Ribuan konten eksklusif dari kreator terbaik
Bebas iklan mengganggu
Berlangganan ke newsletters kumparanPLUS
Gratis akses ke event spesial kumparan
Bebas akses di web dan aplikasi
Kendala berlangganan hubungi [email protected] atau whatsapp +6281295655814