Seluruh Wilayah di Aceh Berstatus Zona Kuning Corona
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
“Aceh meraih zona kuning karena insidensi kasus harian makin turun, pasien yang sembuh meningkat, dan kasus meninggal dunia juga berkurang dalam dua minggu terakhir,” tutur Saifullah Abdulgani alias SAG, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Aceh, Rabu (20/10/2021).
Menurut SAG, kondisi pandemi COVID-19 Aceh yang kian membaik tidak terlepas dari peran serta semua elemen masyarakat dalam Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Selama PPKM mobilitas sosial dari dan keluar Aceh relatif rendah. Begitu juga mobilitas sosial antarkabupaten/kota.
Pada sisi yang lain, katanya, masyarakat makin terbiasa dengan protokol kesehatan, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan. “Kemudian, cakupan vaksinasi COVID-19 juga terus meningkat di kabupaten/kota. Semua itu berkonstribusi menahan lajunya transmisi virus corona di tengah-tengah masyarakat,” katanya.
ADVERTISEMENT
Update Corona Aceh
Saifullah Abdulgani juga melaporkan total kasus COVID-19 di Aceh tercatat 38.230 orang. Pasien sedang dirawat tinggal 328 oran, para penyintas 35.869 orang, dan meninggal dunia tercatat 2.033 orang.
Data kasus tersebut tersebut termasuk kasus positif baru harian yang bertambah sebanyak 18 orang, pasien sembuh bertambah 85 orang, dan sebanyak 2 lainnya dilaporkan meninggal dunia.
Sementara data kumulatif kasus probable yakni sebanyak 892 orang, meliputi 809 orang selesai isolasi, tidak ada lagi yang isolasi di rumah sakit, dan 83 orang meninggal dunia. Kasus probable yakni pasien yang secara klinisnya menunjukkan indikasi kuat sebagai COVID-19 dan dalam proses pemeriksaan swab-nya.
Sedangkan kasus suspek secara kumulatif tercatat sebanyak 9.956 orang. Semua kasus suspek telah selesai menjalani isolasi. []
ADVERTISEMENT