Amiruddin Maulansyah Kuliah Konstruksi Akhirnya Bisnis Jasa Home Decoration

Konten Media Partner
11 April 2021 22:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Amiruddin Maulansyah dengan sejumlah projek home decor dan interior. (dok/pribadi)
zoom-in-whitePerbesar
Amiruddin Maulansyah dengan sejumlah projek home decor dan interior. (dok/pribadi)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
SURAKARTA - Amiruddin Maulansyah bergelut di bidang konstruksi sejak kuliah dan berhenti tahun 2016. Namun bisnis tersebut kembali dikerjakan lantaran masih memiliki banyak alat.
ADVERTISEMENT
Karena alat-alatnya masih ada, akhirnya Amir membuat workshop kayu. "Jadi, alat masih ada karena masih sayang sama alat, daripada dijual, saya buat workshop kayu kecil hingga sekarang,"terang owner custom home decor dan interior.
Dia menyebutkan bahwa kembali menekuni bisnis tersebut lantaran tidak ada pilihan lainya. Namun, setelah menekuni home decor dan interior, Amir akhirnya menemukan keasyikan dan rejeki yang lebih berkah.
Produk lainnya dari perusahaan milik Amiruddin (dok/pribadi)
Oleh sebab itu, untuk menjaga kepercayaan customer yang telah didapat sejak dulu, dia selalu berusaha menjaga kwalitas dan menjaga hububungan baik dengan customer.
Bisnis yang telah dibangun tentu tak lepas dari ujian dan cobaan, tetapi dia terus berusaha dan tidak putus asa untuk berhenti menyudahi bisnisnya.
"Setiap bisnis selalu ada cobaan masing - masing, tetapi saya tidak pernah menyerah. Karena bisnis itu belajar setiap hari," terangnya.
ADVERTISEMENT
Rencananya untuk mengembangkan bisnis akan merambah di bidang pembuatan booth interior cafe dan resto. Dia selalu memberikan pelayanan prima terhadap semua customer.
"Meskipun pembeli baru pertama kali datang ke kami akan kami arahkan dan kami bimbing. Selalu berusaha memposisikan customer sebagai sahabat bahkan keluarga," ujarnya.
Tak lupa dia membagikan tips bisnis bagi yang ingin memiliki usaha, di antaranya menjaga kwalitas dan memperhatikan pelayanan after sales.
Sementara itu, Amin bergabung dengan komunitas TDA sejak tahun 2014. Banyak manfaat yang diperoleh. Misalnya jaringan lebih luas, mentor, tempat untuk sharing, tempat untuk beribadah.
"Tentunya jaringan silaturahmi lebih luas, dan ada tempat untuk bercerita bertanya belajar dan beribadah dengan orang yang sefrekuensi," pungkasnya.