Interpersonal Skill yang Harus Kamu Miliki

Moh Ali fais
S2 Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPN Veteran Jawa Timur. tempat tinggal di kota surabaya
Konten dari Pengguna
25 September 2023 19:41 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Moh Ali fais tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
shorce: pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
shorce: pixabay.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Di era globalisasi, seseorang dituntut agar memiliki sumber daya manusia yang berkualitas sehingga mereka dapat mengembangkan potensi-potensi yang dimilikinya yang diharapkan dapat mengatasi segala tantangan dan memanfaatkan peluang untuk memenuhi tuntutan kebutuhan.
ADVERTISEMENT
Perwujudan manusia yang berkualitas dapat dilakukan melalui pendidikan dan pelatihan untuk dapat mengasah kemampuan seseorang sesuai dengan bidangnya masing-masing. Untuk itu individu tidak henti ditantang untuk dapat mengembangkan potensi- potensi yang dimiliki, diikuti dengan peningkatan kualitas kemampuan hard skill dan soft skill.
Karena dua kemampuan tersebut tidak dapat dipisahkan dan saling mendukung satu sama lain untuk menggapai prestasi dan kinerja gemilang. Menurut Harvard University Amerika Serikat dilihat dari 20% hard skill dan 80% oleh soft skill.
Apa itu interpersonal skill?
Interpersonal skill adalah kemampuan atau keterampilan seseorang dalam berinteraksi dengan orang lain secara efektif dan efisien. Keterampilan ini meliputi kemampuan berkomunikasi secara verbal maupun non-verbal, empati, mendengarkan dengan baik, bekerja sama dalam tim, membangun hubungan yang positif, dan menyelesaikan konflik dengan efektif.
ADVERTISEMENT
Kemampuan interpersonal yang kuat sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam konteks pribadi maupun profesional. Dalam lingkungan kerja, keterampilan interpersonal yang baik dapat membantu seseorang memimpin dengan baik, membangun hubungan kerja yang positif, serta menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan harmonis.
Sementara itu, dalam konteks pribadi, kemampuan interpersonal yang kuat dapat membantu seseorang membangun hubungan yang lebih dekat dan memperkuat jaringan sosial mereka. Meskipun keterampilan interpersonal cenderung bersifat alami, namun kemampuan ini dapat dilatih dan ditingkatkan dengan latihan dan pengalaman yang terus menerus.
shorce: pixabay.com
Cara meningkatkan interpersonal skill antara lain:

Smile

Sedikit orang yang ingin berada di sekitar seseorang yang selalu terlihat tak bahagia. Lakukan yang terbaik untuk menjadi seseorang yang friendly dan antusias dengan rekan-rekan kerja anda. Bangun sikap positif dan ceria mengenai pekerjaan dan mengenai kehidupan. Seringlah tersenyum. Energi positif yang anda pancarkan akan menarik yang lain kepada anda.
ADVERTISEMENT

Jadilah Apresiatif

carilah satu hal positif tentang setiap orang yang anda bekerja sama dan biarlah mereka mendengarnya, jadilah murah hati dengan pujian dan kata-kata yang mengorbankan semangat. Ucapkan terima kasih Ketika seseorang menolong anda.
Buatlah kolega anda merasa diterima Ketika mereka menelepon atau datang ke kantor anda, jika anda membiarkan orang lain mengetahui bahwa mereka dihargai, mereka akan mau memberikan yang terbaik untuk anda.

Perhatikanlah Orang Lain

Cermatilah apa yang sedang terjadi dalam kehidupan orang lain. Ketahuilah momen-momen bahagia mereka, dan tunjukkanlah perhatian dan simpati pada situasi-situasi sulit seperti waktu sakit atau kematian. Buatlah eye contact dan ingatlah orang dari nama pertama mereka. Tanyakan yang lain akan opini-opini mereka.

Latihlah Mendengarkan dengan Aktif

Untuk mendengarkan dengan aktif adalah dengan mendemonstrasikan bahwa anda memang mau untuk mendengar dan mengerti akan pandangan orang lain. Itu berarti menegaskan kembali, dengan bahasa anda sendiri apa yang orang hin telah katakan.
ADVERTISEMENT
Dengan cara ini, anda mengetahui bahwa anda mengerti apa yang mereka maksudkan dan mereka mengetahui bahwa respon anda melebihi lip service, Rekan-rekan kerja anda akan menghargai mengetahui bahwa anda beru benar mendengarkan dengan apa yang telah mereka katakan.

Bawalah Kebersamaan

shorce: pixabay.com
Pre-order Now. Ciptakanlah lingkungan yang mengajak orang lain untuk bekerja sama. Perlakukanlah setiap orang dengan sama, dan jangan bermain siapa yang favorit. Hindari berbicara tentang orang lain di belakang mereka.
Tindak lanjutkan apa yang orang lain sarankan atau minta. Ketika anda membuat pernyataan atau pengumuman, pastikan bahwa anda telah dimengerti. Jika rekan-rekan anda melihat anda sebagai seseorang yang solid dan fair, mereka akan mempercayai anda.

Tangani Konflik-Konflik

Ambillah sebuah langkah mudah untuk membawa kebersamaan, dan menjadi seseorang yang menangani konflik-konflik ketika akan terjadi. Pelajari bagaimana menjadi mediator yang efektif.
ADVERTISEMENT
Jika ada rekan-rekan kerja yang ber-cekcok mengenai permasalahan personal atau professional, aturlah agar kedua pihak duduk bersama dan bantu mengatasi perbedaan mereka. Dengan mengambil peranan memimpin, anda akan mendapatkan respek dan kekaguman dari orang sekitar anda.

Berkomunikasi dengan Jelas

Perhatikanlah apa yang anda katakan dan bagaimana anda mengatakannya. Seorang komunikator yang jelas dan efektif menghindari salah pengertian dengan rekan-rekan kerja, kolega-kolega, dan rekan sejawat anda.
Kelancaran verbal anda memproyeksikan gambaran akan intelijensi dan kedewasaan, tidak peduli berapa pun usia anda. Jika anda tetap mengeluarkan semua apa yang ada di pikiran anda, orang tidak akan terlalu menaruh perhatian dengan kata-kata ataupun opini anda.

Hiburlah Mereka

Janganlah takut untuk menjadi lucu ataupun pandai. Banyak orang yang mau berada di dekat orang-orang yang bisa membuat mereka tertawa Gunakanlah rasa humor anda sebagai alat efektif untuk menurunkan batas dan menghimpun perhatian orang
ADVERTISEMENT

Lihatlah dari Sisi Mereka

Empati berarti menjadi mampu untuk menaruh diri anda dalam sepatu orang lain dan mengerti apa yang mereka rasakan. Cobalah untuk melihat situasi dan respon-respon dari perspektif orang lain. Ini bisa terjadi dengan tetap berhubungan dengan emosi-emosi anda sendiri; orang-orang yang menghindari perasaan mereka sendiri terkadang menjadi sulit untuk ber-empati dengan orang lain.

Janganlah Mengeluh

Tidak ada yang lebih buruk dibandingkan seorang pengeluh yang kronis ataupun perengek. Jika anda harus mengemukakan tentang sesuatu, simpanlah itu dalam buku harian anda. Jika anda harus mengungkapkan dengan kata-kata keluhan-keluhan anda, ungkapkan kepada teman terdekat anda dan keluarga saja. dan jadikanlah singkat. Bagikan itu kepada semua orang sekitar anda atau yang lainnya dan anda akan mendapatkan reputasi buruk.
ADVERTISEMENT
Catatan:
Interpersonal skills merupakan salah satu hal penting dalam intelek manusia. Kegunaan kreatif dari pikiran manusia dituntut untuk mampu mempertahankan hubungan social manusia secara efektif.
Banyak orang mampu memikirkan semua konsekuensi dari apa yang telah mereka perbuat, mengantisipasi tingkah laku orang lain, menentukan keuntungan dan kerugian dan mengatasi dengan baik hal-hal hubungan interpersonal.
Sebagai calon pendidik, kompetensi sosial dan kapabilitas komunikasi interpersonal menjadi bagian penting dalam menjamin kualitas pendidik. Pendidik yang sukses adalah pendidik yang memiliki kemampuan bekerja sama, berempati, dan pengendalian diri yang menonjol.