Rezeki Orang Itu Tidak Sama

Agus  Buchori
Saya seorang arsiparis di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Lamongan yang suka menulis. Tinggal di pesisir utara Lamongan tepatnya di Desa Paciran, Kecamatan Paciran , Kabupaten Lamongan, Jawa Timur
Konten dari Pengguna
18 Januari 2022 15:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Agus Buchori tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
https://pixabay.com/id/photos/uang-koin-investasi-bisnis-2724241/
zoom-in-whitePerbesar
https://pixabay.com/id/photos/uang-koin-investasi-bisnis-2724241/
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang pemuda mendadak ramai diberitakan karena mempunyai token yang kalau dirupiahkan bernilai milyaran. Melalui sebuah platform yang dikenal dengan non-fungible token (NFT) ia berhasil menjual foto-foto selfienya diplatform tersebut. Lha ada yang tiba tiba dapat milyaran dari selfie, kira kira apa bisa jadi uang beneran nggak ya.
ADVERTISEMENT
Bahkan, karena ingin mendapat penghasilan yang sama ada juga yang sampai nekad menjual foto-foto vulgar. Nah, kalau sudah membabi-buta begini tentunya akan banyak penyesalan di kemudian hari.
Pertanyaannya bukan tentang jumlah nominalnya, apakah token itu nanti bisa diuangkan? Eh... sekarang pada pingin tahu seperti apakah cara kerja NFT itu dalam menghasilkan pendapatan bagi pemilik akunnya. Saya takutnya, jangan-jangan ujungnya kayak bismis ikan lou han rame sebentar terus pada bosen dan kecewa.
Sudahlah … rezeki bisa datang dari apa saja jika itu memang sudah waktunya. Kamu bisa meniru perilakunya tapi rezekimu tidak akan sama. Meski kita bergerak di bidang yang sama jenis usahanya, pendapatan masing-masing orang juga berbeda.
ADVERTISEMENT
Banyak orang yang selalu tergiur dengan keberhasilan orang lain tanpa menyadari bahwa rezeki tidak bisa ditiru cara mendapatkannya. Rezeki adalah rahasia sang pencipta tugas kita adalah menjalani hidup ini dengan serius, jujur, dan banyak bersyukur.
Banyak pedagang sate tapi pendapatan mereka pun berbeda beda, meski sama-sama menjual daging kambing yang dibakar dan ditusuk serta dengan bumbu yang sama. Yang pasti, semua ada waktunya, ada masanya, tugasmu hanya bergerak alias ikhtiar, ikhtiar dan ikhtiar sesuai kesenanganmu alias passion yang kamu suka ada di mana.
Kalau memang sudah rezeki tidurpun kamu bakal tertimpa segebok uang. Berjalan pun tersandung uang, eh malah ada yang iseng iseng pun dapat uang sebagaimana pemuda yang saya ceritakan di awal tulisan tadi. Jadi, intinya, jangan silau dengan rezeki orang lain karena semua sudah ada yang ngatur.
ADVERTISEMENT