Kondisi Tubuh Julia Perez Kembali Demam

25 April 2017 17:31 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Julia Perez (Foto: Instagram/@juliaperezz)
Setelah melakukan cuci darah akibat gagal ginjal karena sering mengkonsumsi obat-obatan, penyanyi Julia Perez dikabarkan sudah membaik.
ADVERTISEMENT
Namun pada Selasa (25/4) siang tadi, pelantun 'Aku Rapopo' ini kembali mengalami demam tinggi. Akibat kondisinya yang kembali menurun, membuat Jupe tidak dapat dibesuk oleh siapapun.
Kondisi Jupe kritis (Foto: Instagram @maiaestiantyreal)
"Kemarin sih udah baik-baik aja. Cuma hari ini demam lagi. Barusan dipindahkan ke ruang observasi karena lagi observasi," ujar personel Geisha, Robby ketika membesuk Jupe bersama sang istri, Cinta Ratu Nasya, di RSCM, Jakarta Pusat.
Baca Juga:
Robby juga belum mengetahui pasti kapan mantan istri Gaston Castano itu kembali dibawa ke ruang rawat inapnya. Apalagi, observasi yang dilakukan untuk mengecek kondisi kesehatan Jupe, membutuhkan waktu sekitar enam jam.
Julia Perez usai menjalani cuci darah. (Foto: Cornelius Bintang/kumparan)
Mereka juga tak tahu apa yang menjadi penyebab Jupe kembali demam tinggi. Yang jelas menurut Robby, Jupe harus dianjurkan istirahat total.
ADVERTISEMENT
Meskipun tak diperbolehkan masuk ke dalam, Robby dan istrinya sudah membawa sesuatu untuk Jupe. Apakah itu?
Robby Geisha dan istri saat jenguk Jupe di RSCM (Foto: Yurika Kencana/kumparan)
"Bawain air zam-zam. Dari kami umrah pun udah niat bawa air zam-zam memang khusus buat doakan dia. Tapi kan kami memang sama-sama punya kesibukan. Kami hubungin manajernya, asistennya kan sama-sama sibuk. Jadi sekarang baru sempat ke sini," tandasnya.
Keluarga Berdoa untuk Kesembuhan Jupe. (Foto: Dok. Nia Anggia)
Pada Rabu (19/4) kemarin, Jupe sempat dikabarkan kritis dan tak sadarkan diri. Namun pada Minggu (23/4), kondisi Jupe kata keluarga sudah berangsur membaik.
Selebriti berusia 36 tahun ini sudah sekitar 3 bulan menjalani perawatan intensif di RSCM, akibat menderita kanker serviks stadium empat, yang telah dialami sejak 2014 lalu.