Update Corona di Aceh 6 Februari: Tambah 13 Kasus, 8 Sembuh

Ilustrasi vaksin corona Sinovac. Foto: Suparta/acehkini

Sebanyak 13 kasus positif corona bertambah di Aceh, dan 8 orang dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan. Demikian disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Aceh, Saifullah Abdulgani alias SAG saat memaparkan update corona, Sabtu (6/2/2021).

“Kasus-kasus baru itu ditemukan di kalangan warga dari zona kuning maupun dari zona oranye di Aceh,” tuturnya.

Ia menjelaskan, sembilan dari 13 orang yang baru terinfeksi virus corona tersebut merupakan warga dari zona oranye, yakni warga Kota Banda Aceh sebanyak 7 orang, dan warga Kabupaten Aceh Tamiang sebanyak 2 orang. Sedangkan tiga kasus lainnya merupakan warga dari zona kuning, masing-masing warga Kabupaten Bireuen sebanyak 2 orang, dan warga Kabupaten Aceh Tengah sebanyak 1 orang.

Ia juga melaporkan delapan penderita COVID-19 yang selama ini menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri telah dinyatakan sembuh. Sebanyak 8 penyintas baru itu meliputi; warga Kabupaten Gayo Lues sebanyak 7 orang dan 1 orang lainnya merupakan warga Pidie.

“Para penyintas baru COVID-19 dari Gayo Lues dan Pidie itu hendaknya mau menceritakan pengalamannya tertular virus corona dan pengalamannya sebagai penderita corona agar menjadi pelajaran bagi keluarga, tetangga, maupun masyarakat di sekitarnya,” harap Jubir SAG.

Kasus Kumulatif COVID-19 Aceh

Sejak kasus pertama muncul pada 27 Maret 2020, kasus konfirmasi positif Covid-19 secara keseluruhan di Aceh mencapai 9.298 orang. Penderita yang sembuh mencapai 7.677 orang, dan 377 orang dilaporkan meninggal dunia. “Kasus meningal dunia masih tetap 377 orang, tidak bertambah lagi,” tambahnya.

Kemudian SAG merinci, kasus-kasus probable di Aceh yang secara akumulasi saat ini sebanyak 667 orang. Dari jumlah kasus probable tersebut, 19 orang dalam penanganan tim medis (isolasi RS), 582 sudah selesai isolasi, dan 66 orang meninggal dunia.

Sedangkan jumlah kasus suspek di seluruh Aceh hari ini telah mencapai 6.479 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 6.250 orang sudah selesai masa isolasi, 184 orang dalam proses isolasi di rumah, dan 45 orang isolasi di rumah sakit. []