3 Hari Terseret Arus Sungai, Pegiat Lingkungan di Aceh Belum Ditemukan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tim SAR Gabungan masih terus mencari Hendri Saputra (35 tahun) anggota Forum Konservasi Leuser (FKL) warga Labuhan Haji, Aceh Selatan, yang terseret arus di sungai Desa Blang Baro Rambung, Kecamatan Beutong, Kabupaten Nagan Raya, Aceh. Petugas gabungan telah melakukan pencarian selama tiga hari namun belum membawa hasil.
ADVERTISEMENT
"Hasilnya masih nihil. Pencarian akan kembali dilanjutkan besok," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Banda Aceh , Budiono, kepada jurnalis, Selasa malam (26/11).
Budiono mengatakan, pencarian yang dilakukan pada hari ketiga tersebut dimulai pukul 07.30 WIB. Operasi pencarian pada Selasa (26/11) yang dilakukan dengan kondisi cuaca hujan, turut terlibat banyak unsur.
"Ada 42 orang yang terlibat melakukan penyisiran dari irigasi menuju hilir sungai 20 kilometer. Namun hingga tim gabungan menghentikan pencarian pada pukul 18.00 WIB, korban belum ditemukan," sebut dia.
Dalam kegiatan pencarian itu, kata Budiono, tim gabungan menggunakan dua unit perahu karet dan satu perahu rafting. "Selain itu, tim gabungan juga melakukan penyisiran darat dari posko irigasi menuju ke lokasi kejadian," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya diberitakan, Hendri Saputra terseret arus dan hilang saat menyeberangi sungai bersama tiga rekannya di sungai Desa Blang Baro Rambung, Nagan Raya, Minggu (24/11). Kemudian ketiga teman korban langsung melakukan pencarian, namun mereka hanya menemukan tas korban di daerah irigasi Ulee Jalan, Beutong, Nagan Raya, Aceh.
Live Update
Pesawat latih jenis Tecnam P2006T dengan nomor pesawat PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/5). Pesawat dengan rute Tanjung Lesung-Pondok Cabe tersebut sudah hilang kontak sejak 13.43 WIB. Dilaporkan 3 orang tewas.
Updated 20 Mei 2024, 0:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini