2 Kali Gagal Usaha, Kini Andhika Wardhana Punya Fashion Store di Samarinda

Konten Media Partner
14 April 2021 22:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Andhika Wardhana owner Felices store. dok
zoom-in-whitePerbesar
Andhika Wardhana owner Felices store. dok
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
SAMARINDA - Andhika Wardhana owner Felices store mulai menekuni bisnis fashion sejak tahun 2020, di tengah kesibukannya bekerja di salah satu perusahaan swasta.
ADVERTISEMENT
Andhika menuturkan, sebelum masuk ke bisnis fashion, ia sempat menjalani bisnis jualan sepatu yang diperoleh dari Bandung. Namun, rupanya bisnis tersebut tidak bertahan lama. Akhirnya dia mulai menjalankan bisnis berdua dengan temannya, tetapi memilih untuk berhenti lantaran suatu permasalahan.
"Jadi, dulu pernah dropship sepatu cowok langsung dari Bandung tetapi cuman 1 tahun, setelah itu bisnis fashion, tapi akhirnya mendirikan sendiri," ujarnya.
Menurutnya, dengan melanjutkan bisnis fashion khusus perempun di kota Samarinda memiliki peluang yang cukup bagus. Sebab, permintaan fashion lumayan cukup besar.
Dia menyebutkan bisnis fashion bisa bertahan lama lantaran pakaian merupakan kebutuhan setiap orang untuk digunakan. Meskipun, harus segera mengupdate model untuk mengikuti trend.
Berbagai tantangan untuk tetap mempertahankan bisnis fashion telah dialami salah satunya dengan mencari customer dan menjaga customer. Hal ini dilakukan dengan memberikan pelayanan yang ramah kepada setiap pembeli.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, dia memilih menggunakan sosial media sebagai salah satu tempat untuk promosi daganganya. Sebab, dengan melalui media sosial dapat dijangkau oleh masyarakat secara luas.
"Untuk promosi barang dagangan saya menggunaka Instagram dengan akun @felicis_store dan facebook Felicis store selanjutnya saya akan membuat akun tiktok yang saat ini juga sedang digandrungi masyarakat," jelasnya.
Rencananya untuk mengembangkan bisnis dia ingin memiliki branding sendiri dan memasuki pasar nasional. Oleh sebab itu, dia sering mengikuti workshop ataupun berkumpul dengan komunitas TDA.
"Sering kumpul dengan teman-teman TDA mengikuti workshop ataupun ngobrol santai memiliki omset 1M per bulan dengan online ataupun offline,"ujarnya.
Andhika membagikan tips bisnis bagi pembaca yang ingin membuka bisnis. Di antaranya open mind dengan segala kritik dan saran, tekun, tetap berusaha dan berdoa, sering berkumpul dengan komunitas bisnis. Sementara itu, bergabung dengan komunitas TDA dilakukan sejak tahun 2019 banyak manfaat yang diperoleh diantaranya jaringan, mentor bisnis, berkumpul dengan para pembisnis yang memiliki pikiran positif.
ADVERTISEMENT
"Manfaatnya memiliki mentor untuk bisnis sehingga bisnis bisa terarah," pungkasnya.