Rektor UNY Wujudkan Konser Gratis dengan Tiket Sesuai IPK

3 April 2019 19:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Percakapan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dengan mahasiswanya di Instagram, soal nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) akan ditukar dengan tiket konser perayaan Dies Natalis UNY ke-55 benar-benar direalisasikan. Pada 1 Mei mendatang, mahasiswa bisa menikmati konser Maliq & D’essentials hanya dengan kartu mahasiswa dan nilai IPK.
ADVERTISEMENT
“Ya alhamdulillah kita realisasikan tanggal 1 Mei malam pukul 19.00 WIB sampai selesai. Maliq ya itu sama band UNY,” Rektor UNY Sutrisna Wibawa via telepon, Rabu (3/4).
Alasan ide tersebut direalisasikan lantaran antusiasme mahasiwa. Dirinya pun kemudian menggandeng salah satu bank daerah untuk diajak kerja sama dalam memenuhi keinginan mahasiswanya.
”Ya hiburan sebelum ujian,” kata dia.
Mengingat acara akan dilaksanakan di GOR UNY yang hanya memiliki 7.500 daya tampung maka mahasiwa harus segera melakukan login. Nanti akan disiapkan sistem khusus. Mahasiswa bisa login dan mendapatkan barcode sesuai kelompok IPK.
“Supaya memotivasi mahasiswa. Iya bukan gratis, tiketnya pakai IPK. Kalau enggak punya IPK enggak boleh masuk. Baru kita siapkan sistemnya. Perlu semingguanlah untuk menyiapkan sistem,” kata dia.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, melalui pesan Instagram, mahasiswa UNY memberi saran ke Sutrisna agar pada acara Dies Natalis, pihak kampus bisa mengundang musisi ternama seperti Tulus, RAN, HiVi, Maliq & D'essentials, Raisa, atau Sheila on 7.
Chat Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa kepada mahasiswanya. Foto: Instagram/@sutrisna.wibawa
Alih-alih membalas pesan pribadi tersebut dengan diplomatis, Sutrisna justru menjawab dengan unik. Dirinya meminta agar mahasiswa tersebut turut membantu mencarikan sponsor. Tak hanya itu, nantinya mahasiswa cukup menggunakan kartu mahasiswa untuk menonton konser.
Syarat yang diberikan lebih unik. Mahasiwa dengan IPK 4 akan mendapat tiket platinum, berikutnya IPK 3,8 mendapatkan tiket platinum, IPK 3,6 mendapat tiket gold, IPK 3,4 mendapat tiket silver, dan IPK 3,2 mendapat tiket festival.
Nasib kurang beruntung diterima oleh mahasiswa dengan IPK 3,2 ke bawah lantaran hanya diperbolehkan menonton dari luar gedung menggunakan layar besar. Lebih nahas lagi nasib mahasiswa IPK 3 ke bawah karena disuruh nonton di kosan melalui siaran streaming.
ADVERTISEMENT
“Itu kan gaya saya berkomunikasi saja. Santai gitu. Dan dengan mahasiswa kan era milenial harus lekat dengan medsos dan gaya medsos itu kan bukan gaya yang serius. Gaya-gaya bercanda tapi mengena. Kira-kira begitulah,” kata dia.