Menteri PUPR Benarkan Prabowo soal Air Laut Sampai Bundaran HI di 2025

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di KPK. (Foto: Aprilandika Pratama/kumparan)

Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menyatakan air laut yang terus naik setiap tahun dari utara Jakarta akan mencapai Bundaran HI pada 2025 Menanggapi itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono membenarkannya.

"Itu betul Pak Prabowo kalau menurut hitungan," ujar Basuki di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (21/11).

Basuki menerangkan dirinya pernah menyampaikan, 15 tahun ke depan Bundaran HI akan tenggelam oleh air laut. Peristiwa itu terjadi karena adanya penurunan tanah 10-13 cm karena penyedotan air tanah berlebihan yang mengakibatkan aliran sungai di Jakarta tidak bisa lagi bermuara ke laut.

"Makanya harus ada suplai air yang bisa setop orang pakai air tanah dan sumur, makanya dibikin Karian DAM ada SPAM Jatiluhur supaya air permukaan cukup untuk Jakarta sehingga bisa disetop air tanahnya," tuturnya.

Selain itu, dia menerangkan saat ini Jakarta memerlukan tanggul untuk mencegah peristiwa itu.

Anak-anak di Masjid Wall Adhuna yang terendam air laut di Muara Baru, Jakarta Utara (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)

"Kita butuh tanggul, makanya ada istilah NCICD (national capital integrated coastal development) sebagai protection, jadi bukan untuk banjir tapi penanggulangan lingkungan," tutur Basuki.

Prabowo sebelumnya menyebut air laut di utara Jakarta akan mencapai Bundaran HI pada 2025. Pernyataan itu disampaikan Prabowo saat menjadi pembicara di acara Indonesia Economic Forum (IEF).

"Diprediksi bahwa air dari Tanjung Priok di 2025 akan sampai ke depan Kempinski, di depan Grand Hyatt Hotel, air di utara, Priok akan sampai Bundaran HI," kata Prabowo di Hotel Shangri-la Jakarta, Rabu (21/11).