Cak Imin Soal Bom di Surabaya: Teroris Jancok!

14 Mei 2018 13:46 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cak Imin jenguk korban ledakan bom Surabaya. (Foto: Instagram/@cakiminow)
zoom-in-whitePerbesar
Cak Imin jenguk korban ledakan bom Surabaya. (Foto: Instagram/@cakiminow)
ADVERTISEMENT
Salah satu korban ledakan bom di tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur, bernama Sidik dijenguk oleh Wakil Ketua MPR Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Cak Imin mengunggah foto saat dirinya menjenguk Sidik di Instagram.
ADVERTISEMENT
"Pak Sidik, tukang becak, asli Jombang kena bom. Teroris jancok!" tulis Cak Imin seperti dikutip kumparan (kumparan.com), Senin (14/5).
Sidik merupakan tukang becak yang sehari-hari mangkal di sekitar gereja yang turut jadi sasaran bom teroris. Dalam foto yang diunggah Cak Imin, terlihat ia sedang berbincang dengan Sidik yang terbaring di tempat tidur rumah sakit. Beberapa luka juga terlihat di wajah Sidik.
Postingan Ketua Umum PKB itu sudah disukai oleh 1.300 lebih pengguna Instagram dan mendapat tanggapan sebanyak 50 komentar.
Pasca insiden pengeboman tiga gereja pada Minggu (13/5) pagi, Pemerintah Kota Surabaya memutuskan untuk meliburkan kegiatan belajar mengajar di TK, SD/MI dan SMP/MTs negeri maupun swasta. Libur sekolah berlangsung selama sehari pada Senin (14/5).
ADVERTISEMENT
"Kami berduka cita atas musibah yang terjadi," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya M. Ikhsan di Surabaya, dilansir Antara.
Menurut Ikhsan, kebijakan libur sekolah selama sehari berdasarkan surat edaran bernomor 421/4179/436.7.1/2018 yang ditandatangani Sekretaris Daerah Kota Surabaya, Hendro Gunawan.
Keputusan tersebut juga berdasarkan arahan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebagai bentuk duka cita atas musibah yang terjadi.
Ikhsan menambahkan, Pemkot Surabaya juga ikut prihatin karena ada salah seorang anak berusia sekolah yang turut menjadi korban meninggal dunia. Anak itu bernama Vincensius Evan, berumur 11 tahun dan merupakan warga Barata Jaya Surabaya.