Kala Mimpi Rafi Syarahil Berseragam 'Garuda di Dada' Menjadi Nyata

Pemain Timnas U-19, M. Rafi Syaharil (Foto: Alan Kusuma/kumparan)

Pekan kedua kompetisi Go-Jek Liga 1 yang mempertemukan Barito Putera vs Persipura Jayapura pada awal April lalu mungkin jadi titik cerah bagi M. Rafi Syarahil.

Bermain selama 58 menit untuk kemudian digantikan Rizky Pora, pemain kelahiran Jakarta, 17 tahun silam ini berhasil mencuri perhatian Jacksen F. Thiago selaku juru latih Barito.

Selepas laga, Jacksen pun tak segan memuji Rafi. Bahkan secara terang-terangan, ia menyebut bahwa pemainnya akan masuk ke dalam jajaran pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia.

"Mungkin banyak yang yang bingung kenapa saya memilih dia saat pertandingan kali ini. Tetapi, ketika dipercaya bermain ia telah menunjukan progres yang bagus. Saya jelas senang akan hal itu dan sekarang tinggal kita tunggu saja Rafi dipanggil Timnas Indonesia," kata Jacksen ketika itu.

Nah, pernyataan Jacksen seakan menjadi doa bagi Rafi. Saat Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) mengumumkan 28 nama untuk mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas U-19, Rafi menjadi salah satu bagian tim.

Lantas, bagaimana Rafi menyikapi terkait pemanggilan pertamanya di Timnas U-19?

"Masuk dan bergabung bersama Timnas Indonesia jelas suatu kebanggaan buat saya. Ini adalah hal yang saya impikan sejak dulu dan semoga saja di pemusatan latihan kali ini bisa menunjukan hal positif dan nanti bisa berlanjut terpilih," kata Rafi membuka obrolan dengan kumparanBOLA selapas melakoni latihan di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Yogyakarta.

Ya, kehadiran Rafi di Yogyakarta guna melakoni pemusatan latihan yang digelar sejak 19 hingga 27 Mei mendatang. Dan, selama empat hari telah berlalu, banyak pembelajaran yang didapatinya ketika menjalani latihan.

"Kalau ketika berbicara intensitas permainan dan latihan memang tinggi ya di Timnas ini, terutama di hari ketiga sempat hujan turun juga, ya, harus dipakasakan saja. Harus kuat dengan kemauan untuk bisa memberikan yang terbaik juga," ucap Rafi.

Menurutnya, bergabung bersama Timnas U-19 tak lepas dari motivasi yang diberikan oleh pelatih Jackesen di Barito Putera. Seperti ingin membalas pujian sang juru latih, Rafi mengungkapkan terima kasihnya kepada ekspelatih Perispura Jayapura itu.

"Coach Jackesen sangat mendukung, banyak mengajarkan saya dalam sepak bola dan utamanya dalam urusan mental. Selain itu peran bermain dengan senior di Barito juga membantu saya cepat beradaptasi di pemusatan latihan kali ini," pungkasnya.