Piala Asia: Ditekuk Irak via Extra Time, Timnas U-23 Masih Ada Kans ke Olimpiade
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Gol dibuat lebih dulu oleh Timnas U-23 pada menit ke-19 via Ivar Jenner. Irak lalu membuat gol di menit ke-27 melalui Zaid Tahseen. Pada perpanjangan waktu, Irak buat gol melalui Ali Jasim.
Meski kalah, Timnas U-23 masih punya kans ke Olimpiade. Syaratnya, 'Garuda Muda' wajib kalahkan Guinea dalam laga playoff di INF Clairefontaine, Prancis, pada 9 Mei mendatang.
Perubahan dilakukan oleh Shin Tae-yong pada pertandingan kali ini. Absennya Rizky Ridho membuat Shin memberikan ban kapten kepada Justin Hubner.
Pelatih asal Korsel itu memainkan Nathan Tjoe-A-On, Muhammad Ferarri, dan Justin Hubner sebagai bek tengah. Lalu, posisi gelandang diisi oleh Marselino dan Ivar Jenner. Rio Fahmi dan Pratama Arhan mengapit di dua sisi.
ADVERTISEMENT
Perubahan juga terjadi di sektor lini serang. Kelly Sroyer dimainkan di lini depan sejak awal. Winger Persik Kediri itu bersanding dengan Rafael Struick dan Witan Sulaeman.
Kedua tim tampil terbuka sejak menit awal pertandingan. Peluang didapatkan Timnas U-23 melalui sepakan kaki kiri Nathan dari dalam kotak penalti. Namun, bola masih bisa dihalau bek Irak.
Timnas U-23 bisa membuat gol pada menit ke-19. Tendangan keras Ivar Jenner dari luar kotak penalti melesat mulus ke gawang Irak.
Setelahnya, Irak tampil lebih menyerang. Sepakan keras Ali Jasim masih bisa ditepis oleh Ernando Ari.
Irak bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-27. Berawal dari sepak pojok, bola halauan Ernando yang liar ditanduk oleh Mohammed Nihad. Kemudian, Zaid Tahseen meneruskannya ke gawang yang kosong.
ADVERTISEMENT
Wasit sempat mengecek VAR usai gol. Akan tetapi, keputusan tak berubah dan gol untuk Irak.
Pada babak kedua, kedua tim lebih menurunkan tempo permainan. Kelly Sroyer punya kans lewat sepakan jarak jauh tetapi masih melambung.
Irak juga punya kesempatan melalui Nihad Mohammed. Namun, bola yang sudah mengarah ke gawang berhasil disapu Nathan di garis.
Tak ada gol yang tercipta di babak kedua. Pertandingan dilanjutkan ke perpanjangan waktu.
Di perpanjangan waktu, Irak berhasil membuat gol. Umpan Mohammed Muntadher berhasil diteruskan Ali Jasim ke gawang. Irak unggul 2-1.
Tak ada lagi gol yang tercipta. Irak menang dengan skor 2-1.
Pesawat latih jenis Tecnam P2006T dengan nomor pesawat PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/5). Pesawat dengan rute Tanjung Lesung-Pondok Cabe tersebut sudah hilang kontak sejak 13.43 WIB. Dilaporkan 3 orang tewas.
Updated 20 Mei 2024, 3:05 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini